Keutamaan Berkurban Idul Adha

Keutamaan Berkurban

1. Tanda seseorang mendekatkan diri dan patuh kepada Allah
“Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzkikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).” [QS: Al Hajj : 34]

2. Qurban Ibadah Madhah sekaligus Ghairu Madhah
Di dalam ajaran Islam setiap ibadah mandhah (bersifat langsung, dan individual) selalu disempurnakan dengan ibadah ghairu mahdhah (ibadah sosial, tidak langsung). Allah menetapkan hal itu guna memberi kesempatan kepada hamba-Nya untuk menyempurnakan ibadahnya. Dengan berkurban kita akan mendapatkan keutamaan qurban dengan memperoleh nilai dari keduanya.

3. Qurban adalah salah satu ibadah yang paling disukai oleh Allah
Ibadah sunnah yang belum tentu orang mau melaksanakannya meskipun mampu, karena pada dasarnya manusia itu pelit, sehingga Allah pasti suka pada hambaNya yang mau berkurban

“Tidak ada amalan yang dikerjakan anak Adam ketika hari (raya) kurban yang lebih dicintai oleh Allah Azza Wa Jalla dari mengalirkan darah, sesungguhnya pada hari kiamat ia akan datang dengan tanduk-tanduknya, kuku-kukunya & bulu-bulunya. Dan sesungguhnya darah tersebut akan sampai kepada Allah Azza Wa Jalla sebelum jatuh ke tanah, maka perbaguslah jiwa kalian dengannya.” [HR. ibnu majah No.3117]

4. Qurban umat Islam membedakan dengan orang kafir
Ritual kurban (penyembelihan hewan ternak) sejak jaman dahulu telah dilakukan oleh orang-orang jahiliyah hingga saat ini juga dilakukan oleh beberapa kepercayaan. Tetapi Allah memerintahkan untuk berqurban melalui contoh nabi Ibrahim dan Nabi Ismail untuk dibagikan agar muncul kebahagiaan.

“Katakanlah, ‘Sesungguhnya shalatku, sembelihanku (qurbanku), hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Rabb semesta alam, tiada sekutu baginya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah).” [QS: al-An’am : 162-163]

5. Ibadah yang paling berat ditunaikan
Dibandingkan dengan ibadah sunnah lain nya Qurban adalah yang paling berat karena pada dasarnya manusia itu pelit. Padahal sudah jelas telah dicontohkan oleh anak-anak Nabi adam, Nabi Ibrahim, Nabi Ismail dan Nabi umat Islam Muhammad SAW. Padahal keutamaan qurban setara dengan ibadah wajib seperti Firman Allah;

“Katakanlah: sesungguhnya shalatku, sembelihanku (kurban), hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” [Qur’an Surat Al An’am : 162]

Dari Zaid ibn Arqam, ia berkata atau mereka berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Qurban adalah sunnahnya bapak kalian, Nabi Ibrahim.” Mereka menjawab: “Apa keutamaan yang kami akan peroleh dengan qurban itu?” Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai rambutnya adalah satu kebaikan.”Mereka menjawab: “Kalau bulu-bulunya?”Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai bulunya juga satu kebaikan.” [HR. Ahmad dan ibn Majah]